Flying Fox Game: Cara Pembuatan Flying Fox Yang Sederhana

 On Jumat, 29 Desember 2017  

Flying Fox Game bukanlah sejenis online game yang bisa membuat anda terkena asam aurat karena duduk berhari-hari di depan PC. Istilah ini bukan berasal dari Indonesia, jadi jangan tanyakan artinya. Kalau anda dengan sangat terpaksa menerjemahkan, pengertian Flying Fox bukanlah serigala terbang. Melainkan, sebuah proses meluncur dari satu menara ke menara lain dengan memakai Sling Baja. Kalau tidak ada menara, anda bisa menggunakan pohon, bukit atau apapun itu, asal tinggi.
JASA PEMASANGAN FLYING FOX
PEMASANGAN FLYING FOX

Manfaat Flying Fox? Bukan sekedar Uji Nyali


Dalam jenis permainan outbound, Flying Fox adalah salah satu wahana yang tidak pernah sepi peminat. Bahkan statusnya adalah wajib bagi peserta outbound training. Tujuan permainan flying fox dalam sebuah materi outbound adalah untuk melatih keberanian. Meski sudah disertai alat pengaman, kami yakin seyakin yakinya jika jantung peserta bakal berdetak lebih kencang, lebih kencang dari Tsunami yang pernah say hello pada negeri ini. Nah, disinilah manfaat flying fox yang sebenarnya ada. Setiap peserta di ajak bertarung untuk mengatasi rasa takut sebelum akhirnya memutuskan untuk melompat. Dan lebih dari sekedar uji nyali, Proses melompat ini bisa di bilang sebagai training untuk mengambil keputusan yang cepat dan tepat. Salah lompat anda bisa jatuh ke pelukan trainer outbound.

Mengingat olahraga flying fox adalah salah satu extrem sport, faktor safety perlu anda perhatikan. Anda harus mendapatkan sudut yang pas di mana harus meletakan titik-titik instalasi peralatan flying fox dan memprediksi dengan tepat semua hal yang berkaitan dengan olahraga satu ini, baik dari faktor alam maupun teknis.

Tips Membangun Permanen Flying Fox

JASA PEMBUATAN FLYING FOX
JASA PEMBUATAN FLYING FOX

Misalnya saja anda membuat wahana flying fox di atas bukit, perkebunan teh, atau dataran tinggi lain, disini ada faktor angin yang perlu anda cermati. Gunakan anemometer untuk mengujinya. Angin dengan intensitas di atas 10 km per jam cukup beresiko untuk melakukan olahraga ini. Oleh sebab itu sesuaikan kekencangan tali dengan berapa knot angin yang rata-rata berhembus di tempat itu. Selain ini masih ada beberapa hal lagi yang perlu diperhatikan Seperti poin berikut.
  • Tanah
Struktur tanah di lokasi arena flying fox termasuk penting. Ini karena tanah tersebut akan berpengaruh pada system pondasi atau tower yang akan digunakan. Apabila struktur tanah bagus maka kedalaman pondasi 2 meter sudah bisa. Ini jika direncanakan pemasangan flying fox permanen seperti di tempat2 wisata dan markas militer. Jika tidak permanen, biasanya di buat sementara untuk acara outbound training dengan media sederhana yang ada di lokasi, seperti dari pohon maka cukup lihat pohonya kuat atau sudah lapuk dan berayap.
  • Tower
Ketinggian tinggi tower untuk flying fox ini lagi-lagi bakal berpengaruh pada kontur tanah, karena bisa jadi setiap tower outbound baik itu hi rope (buat orang berjalan di atas itu) atau
lintasan flying fox bakal beda tinggi jika kontur tanahnya tidak rata. Anda bisa membuat yang 1 kaki, 2 kaki, 3 hingga 4 kaki. Semakin banyak kakinya tentunya akan berpengaruh pada kekuatan
dari bangunan tower. Jika ketinggian tower di atas 8 meter, sebaiknya pilih tower outbound dengan model 3 kaki. Anda bisa memakai besi pipa baja atau besi siku.
  • Bahan Material
Sebagai bahan material, anda bisa memakai pipa besi baja. Sebaiknya pakai pipa besi baja galpanis. Pilih yang memiliki diameter setidaknya 8 inchi dan ketebalan pipa besi 4-5 mm.
Ini buat ketinggian konstruksi tower outbound kira-kira 8 meter. Jika model tiang atau tower outbound yang akan di bangun memiliki 2, 3 atau 4 kaki cukup ambil yang diameter 6 inchi dan ketebalan 4-5 mm. Dan apabila anda ingin memakai besi siku sebagai struktur tower, lebih baik memakai besi siku 7-8 sebagai anchore utama. Sementara untuk besi horizontalnya bisa memakai besi siku 6 dan yang diagonal cukup besi siku 5. Ini harus memakai besi siku berkualitas jangan jenis besi siku banci.
  • Anchore Slink
Anchore slink adalah tempat mengikat slink baja dan matrial games outbound. Titik anchore ini memang hanya sekedar pembatas agar slink tidak turun ke bawah jika kendur. Meski tidak terlihat teramat penting, dan sering disepelehkan, ini tetap diperlukan agar konstruksi flying fox bisa kokoh. Anda bisa memakai besi behel kemudian rangkai setengah lingkaran. Atau bisa juga di sambung pada sisi dari tower outbound apabila menggunakan pipa besi dan las listrik dengan baut.

Daftar Harga Peralatan Flying Fox dan Fungsinya


Setelah mengetahui apa saja material utama dan beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam membuat konstruksi tower atau tiang flying fox, proses selanjutnya adalah mengetahui daftar harga dan peralatan yang di pakai dalam olahraga flying fox dan fungsinya. Tak lupa kami menambahkan kisaran harga masing-masing alat.
NO12345678910
PERALATAN FLYING FOXWire (Cable Baja)Figure EightKernmantle (Ropes) Dynnamic & StaticCarabinerSeat HarnessFull Body HarnessHelmPulley Fix dan Tandem CableSling dan PeganganKunci-kunci dan sarung tangan
FUNGSISebagai jalur lintasanAlat safety and belayer untuk melakukan pengeremanTali dengan kelenturan 30% dan beban ningga 2 tonKunci pengaman dan conector sling dengan katrolAlat pengaman tubuh dari ikatan tali, Harga bervariasi tergantung merkAlat pengaman tubuhPelindung kepalaAlat Bantu meluncurConector antara harness/tubuh dan catrolAlat bantu belayer
HARGARp.18.500,-Rp.84.000,-Rp.2.000.000,-Rp.70.000,-Rp.180.000,-Rp.235.000,-Rp.1.150.000,-Rp.975.000,-Rp.92.000,-Rp.261.000,-
GAMBAR










Cara Pembuatan Flying Fox

Setelah mengumpulkan beberapa alat diatas, kini saatnya anda mulai praktek membuat Flying fox. Step-step sederhana yang bisa anda lakukan sebagai berikut.

1. Buat Lintasan

Tentukan jumlah lintasan yang akan dibuat, Flying fox biasa menggunakan 1, 2 atau 3 lintasan. Lintasan atau sling baja utama/ bagian bawah mempunyai diameter yang lebih besar (10 mm) daripada yang atas. Ini karena beban lebih banyak bertumpu pada lintasan utama. Lebih baik pilih sling dengan bahan Galvanis. Penampakan galvanis ini putih mengkilap. Secara daya tahan, galvanis lebih tahan karat daripada sling baja. Disamping itu, anda juga bisa memakai tali carmantel static dengan diameter 11 atau 12 mm, tentu saja biaya pembuatan flying fox dengan carmantel lebih murah.

2. Buat tempat peluncuran (start)

Tempat peluncuran (start) haruslah mempunyai ruang yang cukup untuk beberapa orang. Anda tidak akan mau berdesak-desakan di ketinggian bukan. Di tempat start ini setidaknya harus muat 5 orang. Ini karena akan ada 2 instruktur yang berada disana. Satu orang membantu peserta yang mencapai ujung tangga (dengan belay). Sementara instruktur yang lain memasang carabiner pada body connection flying fox.

3. Belay

Belayer yang baik akan membuat pendaratan peserta berjalan mulus. Sementara itu belayer yang hobi sport jantung akan membuat anda sering tersendat di tali karena terlalu kasar dalam
melakukan pengereman. Alat – alat yang di pakai untuk belay adalah tali (kernmantel), figure of eight (cincin 8), carabinner, dan seat harness. Jika belayer sudah ingin mencoba kekuatan
tanganya bolehlah sekali-kali tidak memakai sarung tangan. Sebaiknya, jumlah belay ada 2 orang, satu belay utama dan satu lagi belay cadangan. Ini berguna untuk mengantisipasi jika
belay utama mengalamai gangguan sebab luncuran yang terlalu cepat atau beban peserta terlalu berat. Disini tugas pengereman dilakukan oleh belayer ke dua.

4. Bagian Tempat Pendaratan (Finish)

Pembuat flying fox atau jasa kontraktor pembangungan wahana outbound flying fox biasanya memakai beberapa jenis tempat pendaratan, yang paling umum adalah jaring. Meski begitu ada juga yang memakai tali webbing sebagai pengganti fullbody harness. Disini anda harus memperhatikan ujung ikatan / tambatan sling. Jarak yang aman

ujung ikatan dari tower atau pohon minimal 2m. Space ini dirasa cukup untuk membuat peserta tidak sampai terbentur pohon atau tower jika terjadi gagal pengereman (brake). 

ingin Konsultasi Gratis Mengenai Jasa & Biaya Pembuatan Flying Fox, Hubungi:

Bpk. Subhan
No.HP/WA: 081-853-854-6
Whatsapp Klik: WA-0818538546




Kata Kunci Yang Berhubungan Dengan Artikel diatas:


DAFTAR HARGA FLYING FOX, DAFTAR HARGA PERALATAN FLYING FOX, DAFTAR HARGA PERALATAN OUTBOUND, JASA PEMBANGUNAN WAHANA OUTBOUND, JASA PEMBUATAN ARENA FLYING FOX, JASA PEMBUATAN ARENA OUTBOUND, KONTRAKTOR PEMBANGUNAN OUTBOUND, KONTRAKTOR PEMBANGUNAN FLYING FOX, KONSTRUKSI FLYING FOX, MEMBUAT WAHANA OUTBOUND, MEMBUAT ARENA FLYING FOX, MEMBUAT ARENA OUTBOND, MEMBUAT OUTBOND MINI, MEMBUAT ARENA FLYING FOX DI MINECRAFT, PEMBUATAN ARENA OUTBOUND, PEMBUATAN ARENA FLYING FOX, PEMBUATAN WAHANA OUTBOUND, PEMBUATAN WAHANA FLYING FOX DI JAKARTA, PEMBUATAN WAHANA OUTBOUND DI JAKARTA, PEMBUATAN WAHANA FLYING FOX DI WBL, PEMBUATAN WAHANA OUTBOUND DI WBL
Flying Fox Game: Cara Pembuatan Flying Fox Yang Sederhana 4.5 5 Caksub Jumat, 29 Desember 2017 Flying Fox Game bukanlah sejenis online game yang bisa membuat anda terkena asam aurat  karena duduk berhari-hari di depan PC. Istilah ini ...


7 komentar:

  1. biaya pemasangan berapa ya pak

    BalasHapus
    Balasan
    1. untuk informasi biaya pemasangan, mohon bisa langsung hubungi cs kami ya pak? di nomer HP/WA: 081-853-854-6

      Hapus
  2. bisa kirim estimasi biaya dan contak ke wa saya 08117394500 atau panjang lintasan 250meter

    BalasHapus
  3. mataf surantaf bermanfaat sekali gan

    BalasHapus
  4. Maaf pak.. Ini almat kontraktornya dmn pak?

    BalasHapus
  5. Bgmn cara membuat tower dgn kontruksi tanah lumpur,

    BalasHapus
  6. maaaf numpang tanya ketinggian yang dibutuhkan untuk tower minimal berapa ya?

    BalasHapus

Back to top